07 January 2023
dilihat 3.881x
Mobilku.com - Belum lama ini viral di media sosial sebuah video yang memperlihatkan BBM jenis Pertalite berubah warna menjadi oranye dan mirip jus jeruk di SPBU Rengasdengklok.
Video yang diunggah oleh akun instagram info_krw tersebut memperlihatkan sebuah botol yang disebut berisi Pertalite namun warnanya menyerupai jus jeruk. Pertalite sendiri sejatinya memiliki warna hijau terang.
Dalam keterangan video disebutkan warna bensin berbeda di pom bensin Jl.Proklamasi Rengasdengklok. Diketahui, Pertalite seperti sudah tercampur dengan air.
Dikonfirmasi secara terpisah, Pertamina membenarkan hal itu. Area Manager Communication, Relation & CSR Regional Jawa Bagian Barat Pertamina Patra Niaga, Eko Kristiawan, menjelaskan bahwa benar BBM yang di dalam botol tersebut merupakan benar Pertalite yang tercampur dengan air.
Kata Eko, kejadian bermula saat ada pengendara motor datang ke SPBU 34.413.06 Desa Amansari, Kecamatan Rengasdengklok mengeluhkan motornya mogok setelah mengisi Pertalite. Konsumen itu, kemudian menguji motornya dengan mengambil sampel BBM yang masuk ke tangki motor dan ternyata benar tercampur dengan air. "Kondisi ini dibenarkan oleh mekanik yang sengaja didatangkan pihak SPBU untuk melakukan pengecekan," jelas Eko saat dikonfirmasi.
Tak lama, pihak SPBU langsung melakukan pengecekan ke tangki penyimpanan BBM. Dan benar saja, tangki penyimpanan pertalite di SPBU tersebut memang terkena rembesan air hujan. Namun saat ini kondisinya sudah steril dan bersih. Selain itu, pihak konsumen yang dirugikan tersebut juga sudah mendapat ganti rugi.
"Tangki penyimpanan BBM sudah diperiksa ulang dan dikeringkan dari sisa air. Pihak SPBU telah memberikan kompensasi kepada konsumen yang mengisi BBM Pertalite pada tenggang waktu tersebut," tambah Eko.
Saat ini, SPBU tersebut tengah berhenti beroperasi guna penanganan lebih lanjut. Adapun bagi masyarakat sekitar yang hendak mengisi BBM, masyarakat bisa datang ke SPBU 34.413.25 dan SPBU 34.413.31 di Rengasdengklok. Pertamina juga sudah meminta maaf akan kejadian tersebut.
0 Komentar
Tambah Komentar