12 January 2023
dilihat 1.104x
Mobilku.com - Tesla kabarnya telah mengajukan permohonan untuk memperluas pembangunan Gigafactory ke tempat yang lebih strategis karena tingginya permintaan unit Tesla secara global.
Sebuah laporan terbaru melaporkan bahwa Tesla berencana melakukan pembangunan gigafactory di negara bagian Nuevo Leon, Meksiko utara, dengan investasi awal antara $800 juta dan $1 miliar.
Sementara laporan dari Bloomberg melaporkan bahwa Tesla juga melakukan pendekatan dengan pemerintah Indonesia untuk mendirikan pabrik dan memanfaatkan cadangan logam dengan jumlah luar biasa yang ada di Indonesia.
Indonesia sebenarnya sudah menjadi target yang seksi bagi Tesla mendirikan pabrik. Bahkan Presiden Joko Widodo sempat mengunjungi Elon Musk pada Mei tahun lalu dan mencapai kesepakatan pasokan nikel senilai $5 miliar.
Bloomberg News mencatat bahwa Presiden Jokowi menginginkan agar Tesla membangun pabrik mobil listrik dan bukan hanya melihat Indonesia sekadar pemasok sumber daya utama pembuatan baterai.
Jika ini benar terjadi pabrik di Indonesia setidaknya akan menjadi pabrik Tesla ketiga di luar pasar asalnya di AS, bergabung dengan fasilitas di Shanghai dan Berlin. Meskipun Indonesia menawarkan pintu gerbang ke 675 juta konsumen di Asia Tenggara, Indonesia merupakan pasar yang sulit bagi Tesla, karena Tesla sendiri masih dianggap mobil mewah di pasar Tanah Air.
Pilihan saat ini adalah Indonesia dan Mexico, keduanya menawarkan kelebihan yang sangat dibutuhkan oleh Tesla. Keputusan ini mungkin akan menjadi tantangan baru bagi Tommy Zhu yang kabarnya akan menggantikan Elon Musk sebagai Bos Tesla Global.
0 Komentar
Tambah Komentar