https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/logoHeader.png
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/assets/human-logo.png
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/083ed257-1a56-4dff-b3d3-3e4cfda119e5.jpeg
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e0dd8aef-707f-450f-8e8e-9c175d9be47c.jpeg
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/921d2721-7e0b-4ab1-9c6d-08a68afdc7cd.jpeg
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/11d1a96e-85f4-4aa7-8b7f-a51c42c5d095.jpeg
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/b5882bfe-0ad1-43f4-95fc-3286b66bf39c.jpeg
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/083ed257-1a56-4dff-b3d3-3e4cfda119e5.jpeg
https://mobilku-dev2.s3.ap-southeast-3.amazonaws.com/news/1000/e0dd8aef-707f-450f-8e8e-9c175d9be47c.jpeg

Nissan Ariya EV Ini Dipakai Touring Dari Kutub Utara Hingga Kutub Selatan

06 April 2023

dilihat 68x

Mobilku.com - Sebuah mobil listrik Nissan Ariya belum lama ini dikabarkan tengah menjalankan ekspedisi membelah Bumi dari Kutub Utara ke Kutub Selatan. Aksi fenomenal itu dilakukan oleh sepasang petualang Chris dan Julie Ramsey. Mereka memulai ekspedisi Kutub ke Kutub menggunakan mobil listrik Nissan Ariya. 


Setelah dinilai aman, mereka berangkat dari Kutub Utara. Mereka akan melakoni perjalanan ke selatan menempuh jarak lebih dari 27.000 km melalui Amerika Utara, Tengah, dan Selatan. Hingga akhirnya ditargetkan akan finish di Kutub Selatan pada pertengahan Desember mendatang. 


"Tidak ada kendaraan yang pernah menyelesaikan perjalanan antara dunia yang ekstrem ini dan tim Kutub ke Kutub melakukan tantangan dengan kendaraan listrik 100%. Chris dan Julie telah memulai perjalanan untuk menunjukkan betapa cakap dan menariknya kendaraan listrik, dengan harapan dapat mempercepat penerapannya sebagai tindakan positif melawan krisis iklim," tulis Nissan dalam siaran persnya.


Pasangan penjelajah tersebut menggunakan Nissan Ariya yang sudah diberikan beberapa modifikasi kecil. Modifikasi tersebut untuk membantu mengatasi medan ekstrem yang harus dihadapi tim di sepanjang rute.


Adapun modifikasi ringan yang dilakukan antara lain suspensi yang lebih tinggi dan lengkungan roda yang diperbesar. Hal itu untuk mengakomodasi ban besar berukuran 39 inchi untuk membantu mobil melintasi medan salju tebal.


Sementara baterai dan motor listrik Nissan Ariya yang digunakan ini tetap standar. Mobil ini tetap mengandalkan sistem e-4ORCE, sebuah teknologi all-wheel-control elektrik Nissan yang canggih. "Setelah empat tahun perencanaan dan kerja keras, kami sangat bersemangat untuk secara resmi menjalankan Pole to Pole," komentar Chris.


"Julie dan saya telah melakukan beberapa petualangan EV selama 10 tahun terakhir, tetapi Pole to Pole jelas merupakan tantangan terbesar dan paling menarik bagi kami. Kami harus berpikir secara berbeda, menjadi inovatif, dan berkolaborasi dengan mitra yang berpikiran sama untuk mewujudkan ekspedisi ini. Ariya kami menyenangkan untuk dikendarai dan dilakukan dengan baik selama 5.000 km perjalanan untuk mencapai titik start ini. Ini memberi kami kepercayaan diri bahwa kami dapat mengatasi setiap skenario mengemudi yang akan kami hadapi dalam beberapa bulan mendatang," tulis kedua pasangan tersebut.



0 Komentar


Tambah Komentar