FiatChrysler Automobiles (FCA) baru-baru saja memangil untuk pemeriksaan 1,4 juta unit mobil. Mobil-mobil itu kabarnya rentan di retas para hacker. Kasus ini diyakini hanya puncak dari gunung es terkait dari rapuhnya keamanan siber di kendaraan. Hal itu diungkapkan petinggi National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA). Mark Rosekind, pimpinan lembaga itu mengatakan bahwa head unit yang dipakai mobil-mobil FCA juga digunakan mobil-mobil merek lain. Artinya masih ada jutaan mobil-mobil yang rawan di retas lalulang di jalanan AS. “Tugas kami sekarang adalah mencari tahu seberapa luas kerentanan ini,” tambahnya.
Rosekind enggan memberitahu identitas pembuatan radio Uconnect yang dipakai mobil-mobil FCA. Charlie Miller, salah satu yang menganggkat persoalan resiko siber ini kepermukaan mengatakan, produsen audio Harman yang memproduksi unit itu. Miller dan partnernya, Chris Valasek meretas 2014 Jeep Cherokee yang dilengkapi dengan Uconnect system. Miller dan Valasek bisa memanipulasii sistem kemudi, rem bahkan mesin Jeep.
Menyusul penemuan ‘lobang’ di mobil-mobil keluaran FCA, General Motor langsung memeriksa keamanan di sistem telematika OnStar. Rosekind mengatakan NHTSA sedang mengumpulkan informasi dari GM terhadap kasus ini tapi penyelidikan resmi belum dimulai.