29 March 2023
dilihat 75x
Mobilku.com - Ford belum lama ini telah mendaftarkan sebuah paten suicide door pada mobil yang mengingatkan kami pada Rolls-Royce. Desain ini tidak hanya terlihat fenomenal saat semua pintu terbuka, tetapi juga sangat praktis, menciptakan bukaan yang lebih besar sehingga penumpang dapat masuk dan keluar dengan sangat mudah.
Paten tersebut diketahui diajukan ke Kantor Paten dan Merek Dagang AS (USPTO) di mana Ford telah berhasil menghapus pilar B seluruhnya, tanpa konsekuensi negatif seperti yang ditimbulkan oleh BMW i3 dan Mazda RX-8. Bahkan Rolls-Royce pun akan malu jika melihat desain terbaru milik Ford.
Dalam kasus i3, membuka suicide door berarti harus melepaskan sabuk pengaman, karena sabuk pengaman terhubung ke pilar pintu belakang. Berbeda dengan BMW, Ford menempatkan kait pintu di area body shell, di mana pin yang kokoh saling mengunci dan dapat berputar secara otomatis. Desain pintu ini juga memungkinkan pengunci otomatis secara elektrik, serta dapat memindahkan engsel pintu dengan elastis dalam berbagai kondisi.
Nantinya, akan ada juga sistem sensor yang bekerja untuk mengukur kecepatan dan arah angin, sudut kendaraan diparkir, jarak antara kendaraan dan trotoar, dan sensor jarak untuk menentukan seberapa jauh pintu diizinkan untuk membuka.
Tidak terhubung pilar-B bukan berarti pillar-B nya tidak digunakan. Insinyur Ford mencatat bahwa pillar-B sangatlah penting untuk struktural kendaraan beratap tertutup. Selain itu, pillar-B juga memainkan peran utama dalam perlindungan benturan samping dan terguling. Oleh karena itu, para insinyur Ford tidak sepenuhnya menghilangkan pilar-B dalam desain baru ini. Sebaliknya, mereka telah memindahkannya ke pintu itu sendiri.
Tempat dimana tepi pintu depan dan belakang bertemu telah diperkuat dengan baja berkekuatan tinggi. Saat ditutup, mereka bergabung untuk membuat pilar-B baru, yang akan berayun keluar saat dibuka untuk memberikan bukaan samping tanpa gangguan yang diinginkan.
Sayangnya desain sasis seperti ini belum pernah mencapai produksi. Terakhir kali Ford menggunakan sistem seperti ini pada Lincoln Nautilus, tetapi hanya sekadar untuk mobil showcase semata. Namun tidak menutup kemungkinan jika Ford akan menerapkan paten sasis ini pada Lincoln EV di masa mendatang.
0 Komentar
Tambah Komentar