CEO Xiaomi Mengundurkan Diri! Lantas Bagaimana Dengan Nasib Project EV Mereka?

Mobilku.com - CEO Xiaomi Lei Jun resmi dikabarkan telah mengundurkan diri dari Xiaomi Electronic Software Company.

Dari laporan media setempat, keputusan yang diambil Lei Jun ini merupakan langkah besar kedua selama enam bulan terakhir selama dirinya berada di Group Xiaomi.

Sebelumnya, pada April lalu ia juga telah mengundurkan diri dari Xiaomi Youpin, platform e-commerce untuk produk gaya hidup. Selain Lei Jun, Lin Bin, yang merupakan direktur dari entitas yang sama juga dikabarkan akan mengundurkan diri dalam waktu dekat.

Tetapi keduanya akan tetap memiliki saham di perusahaan tersebut. Meski demikian, dalam jejaring sosial Lein Jun juga mengatakan bahwa ini adalah hal yang wajar, dan tidak ada masalah internal yang terjadi. "Xiaomi punya banyak anak perusahaan, perpindahan dari satu tempat ke tempat yang lainnya adalah hal yang biasa dilakukan oleh dewan eksekutif. Jadi mohon tidak berspekulasi negatif," unggah Lei Jun. 

Namun hingga saat ini masih belum ada pernyataan yang keluar langsung dari mulut Lei Jun. Tampaknya Lei Jun akan fokus pada industri mobil listrik, tetapi entah akan kembali bersama Xiaomi atau perusahaan lain.

Xiaomi sendiri telah mantap untuk masuk ke industri mobil listrik selama 10 tahun kedepan dan menyebut jika mereka akan menghadirkan mobil dengan harga di bawah Rp 400 jutaan. 

Xiaomi juga memang diketahui cukup serius dalam mengembangkan produk mobil listrik. Pada awal tahun, Xiaomi bahkan telah mengungkap rencana besarnya untuk berinvestasi sekitar Rp22 triliun dan Lei Jun disebut akan akan menjabat sebagai CEO bisnis kendaraan listrik pintar. 

Adapun mobil listrik Xiaomi digadang-gadang akan terus di dorong prngembangannya dan akan meluncur pada 2024 mendatang. Nantinya mobil tersebut akan mengusung konfigurasi empat pintu dengan desain yang mirip-mirip mobil listrik buatan Elon Musk, Tesla.

Mobil listrik Xiaomi juga akan mencakup sistem mengemudi otonom atau self-driving yang bernama Xiaomi Pilot. Ini artinya mobil akan menyediakan sistem yang aman dan berkendara secara otomatis yang didasarkan pada teknologi LiDAR.

Kira-kira, kapan ya mobil listrik Xiaomi bakal diperkenalkan? Kita tunggu saja perkembangannya