20 December 2022
dilihat 116x
Mobilku.com - Mobil listrik kini mulai ramai kehadirannya di pasar Indonesia. Bukan hanya tersedia unit barunya, mobil listrik juga sudah mulai dijual di platform-platform jual beli mobil bekas. Yang jadi pertanyaan, apakah harga mobil listrik bekas bakal anjlok karena faktor usia baterai?
Sebagai informasi, yang membuat harga mobil listrik mahal adalah kontribusi harga baterai yang mencapai 50% dari harga jual kendaraan tersebut. Di sisi lain, baterai mobil listrik juga wajib diganti jika sudah dipakai lebih dari 10 tahun.
CEO Carsome Indonesia, Andrew Mawikere, belum bisa memastikan apakah harga mobil listrik bekas akan terdepresiasi secara signifikan jika usia baterainya sudah cukup tua. Menurut Andrew, mobil listrik di Indonesia masih menjadi sesuatu yang baru, kebanyakan mobil listrik bekas yang dijual pun usianya masih sangat muda.
"Harga jual mobil listrik bekas itu akan anjlok atau nggak, menurut saya itu masih terlalu jauh ke depan untuk kita beri komentar sekarang. Sebab sekali lagi, umur kendaraan listrik di Indonesia itu masih sangat muda, masih sekitar 3 tahunan. Dan kalau mau dilihat harga jualnya anjlok atau nggak, itu dilihat dari demand di pasar," kata Andrew.
Carsome Indonesia sendiri telah mulai memasarkan mobil listrik di platform jual belinya. Menurut Andrew, Carsome Indonesia telah menjual sekitar 10 unit kendaraan listrik di tahun 2022 ini, yang unitnya merupakan Hyundai Kona Electric.
"Kalau melihat dari penjualan mobil listrik bekas (di Carsome Indonesia) ya kurang lebih sama (depresiasinya seperti mobil konvensional bekas). Mobil listrik saat ini kalaupun ada yang punya, umur mobilnya pasti masih sekitar 3-4 tahun, jadi yang jual pasti juga belum banyak," tambah Andrew.
0 Komentar
Tambah Komentar