22 February 2023
dilihat 66x
Mobilku.com - Kehadiran mobil terbang dari berbagai perusahaan sudah semakin bertumbuh pesat. Namun, akankah mobil terbang dapat masuk ke dalam kategori motorsport?
Sebuah produsen mobil terbang, Alauda Aeronautics, kabarnya berencana akan memulai seri mobil balap terbang berawak pada tahun 2024. Untuk berpartisipasi di ajang tersebut, mereka bahkan telah memamerkan mobil terbang hidrogen yang bernama Airspeeder MK4.
Sementara balap drone sudah menjadi hal yang lumrah, ajang balap mobil terbang juga seharusnya bisa menjadi salah satu cabang motorsport baru di era modern.
Menurut perusahaan, mobil terbang mereka dapat melesat hingga kecepatan tertinggi 360 km/jam. Kecepatan itu dapat dicapai hanya dalam 30 detik, mengisyaratkan bahwa akselerasi mobil terbang harus dipertimbangkan sebagai kegiatan olahraga.
Airspeeder menggunakan sistem gimballed trust dengan teknologi kecerdasan buatan untuk bermanuver. Pihak pabrikan bahkan berani mengklaim bahwa teknologi mereka sama berkualitasnya seperti mobil Formula 1 atau jet tempur. Sistem ini terdiri dari empat pasang rotor yang dapat disesuaikan secara individual yang dipasang pada gimbal cetak 3D.
Tenaga mobil terbang ini berasal dari "Thunderstrike Hydrogen Turbogenerator" yang menggunakan hidrogen sebagai bahan bakar untuk menghasilkan tenaga hingga 1.341 hp. Kisaran terbang yang diproyeksikan lebih dari 300 km (188 mph) memungkinkan mobil terbang ini beraksi dengan jarak yang cukup jauh.
Debut publik Airspeeder MK4 kabarnya akan berlangsung pada 7 Maret di festival inovasi Southstar di Inggris. Tes pertama sasis dan powertrain serta penerbangan berawak pertama akan berlangsung pada kuartal pertama tahun 2023. Tujuannya adalah agar kejuaraannya bisa berlangsung pada tahun 2024.
Matt Pearson, CEO Alauda Aeronautics berkata: “Kami, dan dunia, siap untuk balapan mobil terbang berawak. Kami telah membangun kendaraan, mengembangkan olahraga, mengamankan tempat, menarik sponsor dan mitra teknis. Sekarang adalah waktunya bagi brand, inovatif, pabrikan OEM, dan tim olahraga untuk menjadi bagian dari olahraga motor baru yang benar-benar revolusioner.”
0 Komentar
Tambah Komentar